Tower Bersama Infrastructure Bukukan Laba Rp1,43 Triliun pada 2015
Pasardana.id - Kinerja keuangan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) tumbuh positif pada 2015. Pencapaian tersebut berkat kerja keras manajemen perseroan dalam mendongkrak pendapatan maupun laba TBIG tahun lalu.
Strategi yang diterapkan manajemen berhasil dimana laba perseroan melonjak signifikan, dengan pendapatan tumbuh moderat. Pertumbuhan kinerja TBIG akan berlajut tahun ini seiring pulihnya ekonomi nasional.
Dari laporan keuangan yang diumumkan, Rabu (23/3) terungkap, laba TBIG mencapai Rp1,430 triliun (Rp304,71 per saham) pada 2015. Laba tersebut tumbuh sebesar 104% dibandingkan laba TBIG pada 2014 sebesar Rp700,745 miliar (Rp274,90 per saham).
Menurut manajemen, peningkatan laba TBIG seiring kenaikan pendapatan sebesar 3,45%, yaitu dari Rp3,307 triliun menjadi Rp3,421 triliun pada 2014. Pada saat yang sama, beban pokok pendapatan TBIG turun sekitar 12% jadi Rp448,910 miliar.
Hal tersebut mendorong laba kotor emiten penyedia jasa infrastruktur telekomunikasi terintegrasi ini naik 6,26%, dari Rp2,797 miliar menjadi Rp2,972 miliar. Adapun laba operasi emiten beraset Rp22,799 triliun pada 2015 itu tumbuh 6,4%, dari Rp2,50 triliun menjadi Rp2,66 triliun.
Harga saham TBIG pada perdagangan sesi pertama, Rabu (23/3) tercatat Rp6.175 per unit, turun Rp50 dibanding penutupan, Selasa (22/3) sebesar Rp6.225 per unit. Sepanjang perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2015, saham TBIG turun sebesar 35,32%, dari Rp9.200 per unit menjadi Rp5.950 per unit pada 30 Desember 2015.

