Wall Street Terpengaruh Peningkatan Harga Minyak Dunia dan Data Ekonomi AS

foto: istimewa

Pasardana.id - Wall Street berakhir mixed pada Rabu (30/11/2016) terpengaruh peningkatan harga minyak dunia dan data ekonomi terbaru Amerika Serikat.

Indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, bergerak naik 1,98 poin menjadi 19.123,58. Indeks S&P 500 turun 5,85 poin, atau sekitar 0,27 persen, menjadi 2.198,81. Sedangkan indeks komposit Nasdaq merosot 56,24 poin, atau sekitar 1,05 persen, menjadi 5.323,68.

OPEC pada Rabu menetapkan penurunan produksi minyak mentah 1,2 juta barel per hari, membuat batas atas produksi menjadi 32,5 juta barel per hari. Pengurangan tersebut akan efektif berlaku sejak 1 Januari 2017, akan menjadi pengurangan produksi pertama sejak 2008. Pengurangan produksi dikoordinasikan dengan Rusia, yang menjanjikan akan mengurangi produksi 300 ribu barel per hari.

Baik minyak West Texas Intermediate maupun minyak mentah Brent meningkat 9 persen pada Rabu setelah kabar penetapan pengurangan produksi oleh OPEC tersebar. Dipicu peningkatan harga minyak dunia, sektor energi menguat 4,82 persen, sektor dengan penguatan tertinggi dari 10 sektor S&P 500.

Departemen Perdagangan AS pada Rabu merilis data ekonomi terbaru. Pendapatan perseorangan AS pada Oktober meningkat US$98,6, atau sekitar 0,6 persen, lebih tinggi dari konsensus pasar 0,4 persen.

"Sejak Mei, pertumbuhan pendapatan perseorangan telah berakselerasi dari 3,4 persen menjadi 3,9 persen. Inflasi inti PCE telah berakselerasi dari 1,3 persen pada Juli 2015 menjadi 1,74 persen, tingkat tertinggi dalam dua setengah tahun terakhir. Kedua kondisi tersebut dapat menjadi alasan bagi FOMC untuk menghapus beberapa akomodasi, yang merupakan cara mereka menandakan keputusan suku bunga Desember," kata Chris Low, kepala ekonom FTN Financial, kepada Xinhua.

Sementara itu, dalam laporannya pada Rabu, ADP National Employmen bulan November menunjukkan tingkat employment sektor swasta AS meningkat 216.000 dari Oktober, lebih tinggi dari estimasi pasar. Angka ADP merupakan pra indikator laporan gaji non pertanian yang akan rilis pada Jumat (2/12/2016).

Laporan Beige Book Federal Reserve AS yang dirilis pada sore hari juga menjadi fokus. Laporan dari 12 distrik Federal Reserve mengindikasikan bahwa perekonomian terus berekspansi di sebagian besar wilayah dari awal Oktober sampai pertengahan November.