Harga Saham Pelayaran Tempuran Emas Ditargetkan Rp3.050 per Unit
Pasardana.id - Tim analis Ciptadana Securities, Jakarta merekomendasikan 'beli' saham PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk (TMAS) dengan target harga mencapai Rp3.050 per saham.
Jika dibandingkan dengan harga penutupan TMAS, Rabu (20/1) di Rp1.720 per unit, saham perusahaan jasa transportasi laut tersebut masih berpotensi naik 77% pada tahun ini.
Rekomendasi dan target harga TMAS, menurut analis Ciptadana Securities, didasarkan pada pendapatan perseroan yang diprediksi tumbuh 14,3% menjadi Rp2,0 triliun pada 2016, dari target Rp1,75 triliun pada 2015.
Kenaikan pendapatan didukung kemungkinan peningkatan kapasitas angkut dan penambahan rute baru pelayaran pada triwulan I 2016.
Hingga September 2015, papar Ciptadana Securities, emiten jasa pelayaran dan bongkar muat ini membukukan pendapatan sebesar Rp1,188 triliun, naik 0,93% dari periode yang sama 2014 sebesar Rp1,177 triliun.
Pada saat yang sama, manajemen berhasil menekan beban jasa hingga turun 5,2% menjadi Rp866,6 miliar. Ini mendorong laba kotor TMAS naik 22%, dari Rp263,17 miliar menjadi Rp321,22 miliar. Adapun laba usaha perseroan tumbuh sebesar 32,6%, dari Rp222,61 miliar jadi Rp295,12 miliar per September 2015.
Sementara biaya keuangan perseroan berkurang 20,5% menjadi Rp52,76 miliar. Adapun laba selisih kurs meningkat 432,3%, dari Rp1,61 miliar menjadi Rp8,57 miliar.
Hal ini mendorong laba sebelum pajak TMAS naik 59,4% menjadi Rp252,16 miliar. Laba yang diatribusikan kepada pemilik perusahaan naik sebesar 70,3%, dari Rp135,72 miliar (Rp119 per saham) menjadi Rp231,14 miliar (Rp203 per saham) per September 2015.
Pada perdagangan sesi pertama di BEI, Kamis (21/1) saham TMAS tercatat Rp1.895 per unit, naik Rp175 dibandingkan Rp1.720 per unit pada, Rabu (20/1).
Sepanjang perdagangan di Bursa Efek Indonesia 2015, saham TMAS turun 10,13%, dari Rp2.170 per unit pada 2 Januari 2015 menjadi Rp1.950 per unit pada 30 Desember 2015.

