Tidak Ada Utang yang Baik
Pasardana.id - Banyak pendapat dari pengusaha bahwa berutang menjadi baik untuk sebuah motivasi dalam bekerja.
Dengan adanya kewajiban alias utang, maka seseorang akan menjadi lebih fokus dan tertarget dalam melakukan sebuah usahanya.
Sehingga pada konsep inilah utang dalam bentuk hal produktif maupun investasi property (memiliki rumah) sering dianggap sebagai sebuah utang yang baik, apakah demikian?
Sebelum lebih jauh, banyak golongan individu bahwa memiliki properti dengan kredit adalah bagian dari utang investasi, jawabannya adalah tidak.
Dimana kredit investasi adalah kredit jangka menengah/panjang yang diberikan kepada (calon) debitur untuk membiayai barang-barang modal dalam rangka rehabilitasi,modernisasi, perluasan ataupun pendirian proyek baru, misalnya untuk pembelian mesin-mesin, bangunan dan tanah untuk pabrik, yang pelunasannya dari hasil usaha dengan barang-barang modal yang dibiayai.
Utang dalam bisnis sebagai sebuah bentuk daya ungkit atau dikenal dengan leverage, dan daya ungkit itu artinya dapat membuat kita mendapatkan sesuatu secara lebih cepat dan ringan, dan memang itulah maksud dari adanya pendanaan pihak ke 3.
Pada kredit perumahan, banyak orang yang juga tidak mengetahui bahwa terdapat setidaknya 3 bentuk jenis bunga.
- Bunga Fix
- Bunga Fix and cap
- Bunga Fix, cap and floating
Bunga fix adalah sebuah kondisi bahwa kita akan membayar cicilan hutang dan bunganya tetap hingga lunas, mirip dengan bunga tetap yang ada pada KTA namun pada masa pembayarannya cicilan pokok bertambah dan cicilan terhadap bunga berkurang.
Pada bunga fix and cap maka cicilan akan menyesuaikan setelah bunga fix berakhir masa berlakunya dan berlaku bunga cap nya.
Sedangkan pada praktek sehari-hari maka biasanya bank akan melakukan kombinasi antara pengenaan bunga fix, cap and floating atau bunga yang berubah-ubah.
Dalam kondisi ini apa yang perlu diperhatikan adalah bunga fix yang pengenaan berlakunya singkat akan memberatkan kita sebagai orang yang memayar cicilan atau utang karena selisih bunga antara fix dan cap-nya dapat cukup besar perubahan cicilannya mengingat jangka panjang, dan diawal kita melakukan cicilan sebenarnya kita membayar proporsi bunga lebih besar dibandingkan membayar pokok hutangnya.

Dan pada kredit investasi maupun kredit usaha maka utang juga tidak akan selalu berlaku sebagai “pembantu yang baik" karena kondisi perusahaan atau sebuah bisnis juga akan mengalami sebuah siklus naik dan turun maka utang juga tidak akan selalu menjadi pengungkit, bisa juga nantinya justru sebagai pendorong sebuah usaha dalam sebuah kebangkrutan atau masalah ekonomi.
Karena utang adalah sebuah kewajiban yang harus dibayar baik dalam keadaan perusahaan sehat maupun sakit.
Dalam jangka waktu tertentu utang menjadi sebuah motivasi dalam berbisnis dan berusaha adalah sebuah hal yang baik, namun dalam jangka waktu panjang serta terus menerus maka utang tidak akan ada yang baik.

