Minna Padi Investama Sekuritas Ungkap Rencana Right Issue, Bakal Gelar RUPSLB dalam Waktu Dekat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.idPT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk (IDX: PADI) menyampaikan Informasi terkait Aksi Korporasi - Rencana Penambahan Modal dengan HMETD alias Right Issue.

“Perseroan bermaksud melakukan penambahan modal, dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 2.261.449.305 (dua miliar dua ratus enam puluh satu juta empat ratus empat puluh sembilan ribu tiga ratus lima) saham baru Perseroan dengan nilai nominal Rp25 (dua puluh lima Rupiah) per saham (Saham Baru),” sebut manajemen PADI dalam keterbukaan informasi BEI, Senin (11/8).

Selanjutnya dijelaskan, Saham Baru direncanakan diterbitkan dari portepel Perseroan dalam jumlah yang sesuai dengan keperluan permodalan Perseroan dan dicatatkan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk Peraturan BEI No. I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham yang Diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat, yang merupakan Lampiran I dari Surat Keputusan Direksi BEI No. Kep-00101/BEI/12-2021 tanggal 21 Desember 2021.

Saham Baru akan memiliki hak yang sama dan sederajat dalam segala hal termasuk hak atas dividen dengan saham Perseroan lainnya.

Penerbitan Saham Baru akan dilakukan dengan memberikan HMETD sesuai dengan POJK PMHMETD, dan oleh karenanya pelaksanaan penambahan modal dengan memberikan HMETD di dalam PMHMETD I tunduk pada hal-hal sebagai berikut:

  1. Diperolehnya persetujuan RUPSLB Perseroan atas penambahan modal dengan memberikan HMETD di dalam PMHMETD I, sesuai dengan ketentuan anggaran dasar Perseroan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
  2. Telah menyampaikan Pernyataan Pendaftaran dalam rangka HMETD dan dokumen pendukungnya kepada OJK; dan
  3. Berlaku efektifnya Pernyataan Pendaftaran Perseroan dalam rangka penambahan modal dengan memberikan HMETD di dalam PMHMETD I, sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku.

“Dana yang diperoleh dari hasil PMHMETD I, setelah dikurangi dengan biaya-biaya dalam rangka dan sehubungan dengan PMHMETD I, direncanakan digunakan untuk modal kerja operasional Perseroan dalam rangka mendukung kegiatan usaha,” sebut manajemen PADI.

Selanjutnya, Perseroan akan menggelar RUPSLB untuk memperoleh persetujuan dari pemodal, pada tanggal 17 September 2025.