Zulhas Harap RI Bisa Tiru Keseriusan China dalam Ketegasan Pangan
Pasardana.id - Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) berharap, gagasan swasembada pangan yang dicita-citakan Presiden Prabowo Subianto bisa berjalan serius, seperti yang dilakukan China.
Saat menjadi pembicara dalam acara Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) di Jakarta, Selasa (29/7) kemarin, ia menyinggung keseriusan Negeri Tirai Bambu itu dalam mengejar kedaulatan pangan dengan menerapkan kebijakan yang tegas dan tidak boleh dilanggar (red line policy).
Bahkan, sambung Zulhas, China menyiapkan 120 juta hektare (ha) lahan pertanian yang tidak boleh dialihfungsikan.
Ia menilai, hal tersebut menjadi gambaran positif bagaimana sebuah negara mengejar target besar secara konkret.
“Bahkan, mereka kalau ada sawah, bikin jalan di atas sawah itu. Nggak boleh ganggu sawahnya,” sebut Zulhas.
Dalam kesempatan tersebut, Zulhas mengakui masih banyak tantangan di lapangan yang salah satunya terkait optimalisasi lahan pertanian.
Ia mengingatkan agar lahan pertanian tidak dialihfungsikan untuk sektor lain.
“Nah, kita di Pulau Jawa paling subur, tapi hampir 100 ribu hektare lahan sudah dialihfungsikan. Nah, ini harus berubah. Semangatnya harus ada perubahan,” ujarnya lagi.
Selanjutnya, tokoh yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini menilai, Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo sedang bergerak ke arah yang benar untuk menjaga kedaulatan negara melalui kedaulatan pangan.
Menurutnya, negara harus adaptif terhadap berbagai tantangan, baik dari dalam negeri maupun dari luar.
“Tentu kebijakan pangan juga harus adaptif, tetap menyesuaikan, tapi tetap punya arah jangka panjang,” ujarnya.

