Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Melemah
Pasardana.id - Wal Street berakhir mixed pada Rabu (14/5/2025) dengan indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, mengalami pelemahan.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones turun 89,37 poin, atau sekitar 0,21 persen, menjadi 42.051,06. Indeks S&P 500 naik 6,03 poin, atau sekitar 0,1 persen, menjadi 5.892,58. Indeks komposit Nasdaq meningkat 136,72 poin, atau sekitar 0,72 persen, menjadi 19.146,81.
Indeks Dow Jones melemah setelah saham perusahaan farmasi Merck dan Amgen masing-masing anjlok 4 persen dan 3 persen.
Indeks S&P 500 menguat usai bergerak antara teritori positif dan negatif seiring penantian para investor terhadap data ekonomi AS yang dirilis selanjutnya.
Delapan dari 11 sektor utama indeks S&P 500 mengalami penurunan, dengan indeks sektor kesehatan dan material masing-masing merosot 2,31 persen dan 0,96 persen. Indeks layanan komunikasi dan teknologi masing-masing naik 1,6 persen dan 0,96 persen.
Indeks komposit Nasdaq terdongkrak penguatan saham sektor teknologi, dengan saham Nvidia dan Advanced Micro Devices masing-masing melonjak 4 persen dan 4,7 persen.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun seiring menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Juni 2025 turun 1,8 persen menjadi US$3.188,3 per ons. Indeks dolar AS naik 0,06 persen menjadi 101,04.
Bursa saham Eropa melemah pada Rabu, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,2 persen, dipicu anjloknya saham sektor kesehatan.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 17,91 poin, atau sekitar 0,21 persen, menjadi 8.585,01. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 111,55 poin, atau sekitar 0,47 persen, menjadi 8.585,01.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 71,1 poin, atau sekitar 0,52 persen, menjadi 13.840,2. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, naik 37,04 poin, atau sekitar 0,47 persen, menjadi 7.836,79.
Nilai tukar poundsterling menguat 0,38 persen terhadap dolar AS menjadi 1,33535 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,35 persen menjadi 1,1858 euro per pound.

