Wall Street Menguat Dipicu Lonjakan Saham Keuangan dan Teknologi

Pasardana.id - Wall Street menguat pada Senin (20/10/2025) dipicu lonjakan saham sektor keuangan dan teknologi.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, meningkat 515,97 poin, atau sekitar 1,12 persen, menjadi 46.706,58. Indeks S&P 500 melonjak 71,12 poin, atau sekitar 1,07 persen, menjadi 6.735,13. Indeks komposit Nasdaq menguat 310,57 poin, atau sekitar 1,37 persen, menjadi 22.990,54.

Saham Apple melambung 3,94 persen mencapai rekor. Saham Meta, Netflix, dan Alphabet masing-masing melonjak 2,13 persen, 3,27 persen, dan 1,27 persen.

Indeks Philadelphia SE Semiconductor mencapai all-time high dengan melonjak 1,6 persen.

Saham Bank of America dan JPMorgan Chase masing-masing melonjak 1,48 persen dan 1,62 persen. Saham Wells Fargo melambung 3,29 persen.

Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, indeks layanan komunikasi mengalami peningkatan persentasi tertinggi. Indeks kebutuhan primer konsumen dan utilitas masing-masing melemah.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring tingginya permintaan. Harga emas untuk pengiriman Desember 2025 naik 3,5 persen menjadi US$4.359,4 per ons.

Peningkatan harga emas berjangka terbatasi menguatnya nilai tukar dolar AS, dengan indeks dolar AS naik 0,16 persen.

Bursa saham Eropa menguat pada Senin, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,59 persen, seiring rebound yang dialami saham sektor perbankan.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 49 poin, atau sekitr 0,52 persen, menjadi 9.403,57. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melonjak 427,81 poin, atau sekitar 1,8 persen, menjadi 24.258,8.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, meningkat 227,2 poin, atau sekitar 1,46 persen, menjadi 15.828,3. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, menguat 31,87 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 8.206,07.

Nilai tukar poundsterling melemah 0,1 persen terhadap dolar AS menjadi 1,3427 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,1 persen menjadi 1,1514 euro per pound.