Direktur Utama Tingkatkan Porsi Kepemilikan Saham MAHA Sejumlah 15,5 Juta Lembar

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Direktur Utama PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (IDX: MAHA), Yenny Hamidah Koean dilaporkan telah membeli sebanyak 15.500.000 lembar saham MAHA senilai Rp3,5 miliar melalui Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 5 Juni 2024.

“Tujuan transaksi adalah untuk investasi dengan status kepemilikan saham langsung,” sebut Manajemen MAHA, dalam laporan keterbukaan informasi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (06/6). 

Setelah transaksi tersebut, kepemilikan Yenny Hamidah Koean atas saham MAHA meningkat menjadi 1.327.500.000 (7,96%) dari sebelumnya 1.312.000.000 saham (7,87%).

Diketahui, baru-baru ini, perseroan telah menandatangani perpanjangan kontrak pengangkutan batu bara (hauling) dengan PT Indonesia Pratama, anak perusahaan dari PT Bayan Resources Tbk (IDX: BYAN).

Perpanjangan kontrak untuk hauling tambang batu bara Tabang di Kalimantan Timur itu, ditandatangani pada Senin, 3 Juni 2024.

Disebutkan, amandemen kontrak yang disepakati memiliki dampak meningkatkan pendapatan MAHA sekitar Rp 19 triliun atau setara US$ 1,2 miliar sampai dengan tahun 2034.

Dengan memperhitungkan nilai kontrak sebelumnya, total pendapatan yang diperkirakan adalah Rp 23,9 triliun atau US$ 1,5 miliar.

Perubahan ini mencakup target pengangkutan tambahan sebesar 289 juta ton.

Adapun jumlah total batu bara yang akan diangkut oleh MAHA selama 10 tahun dari tahun 2024 hingga 2034 adalah sebesar 368 juta ton. 

Sementara itu, di tiga bulan pertama 2024, MAHA membukukan laba bersih sebesar Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode sama tahun 2023 yang tercatat Rp41,026 miliar.

Seiring dengan itu, laba per saham dasar yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk ke level Rp4,39 per lembar pada akhir Maret 2024. Sedangkan di akhir kuartal pertama 2023, berada di level Rp3,28 per helai.