Calon Emiten Jasa Konstruksi Ini Incar Dana IPO Hingga Rp115 Miliar

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Koka Indonesia Tbk akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan melepas sebanyak 715.333.000 saham baru bernominal Rp25 per lembar.

Mengutip prospektus calon emiten jasa konstruksi gedung dan hunian ini pada laman e-IPO, Selasa (19/9/2023) bahwa jumlah saham yang dilepas setara dengan 25 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Perseroan telah menunjuk UOB Kay Hian Sekuritas selaku penjamin pelaksana emisi efek untuk melakukan penawaran awal dalam rentang harga Rp128 - Rp161 per lembar mulai tanggal 19-26 September 2023.

Sehingga nilai IPO ini berkisar Rp91,56 miliar hingga Rp115,16 miliar.  

OJK diharapkan menerbitkan pernyataan efektif IPO pada tanggal 29 September 2023.

Jika sesuai jadwal itu akan dilangsungkan penawaran umum pada tanggal 2-5 Oktober 2023.

Rencananya, 86,45 persen dana hasil IPO untuk Modal Kerja, meliputi antara lain; pembayaran material bahan baku konstruksi, biaya logistik pengiriman, biaya operasional di lokasi proyek dan biaya administrasi yang timbul dalam proyek.

Sisanya, sekitar 13,55 persen untuk belanja modal berupa pembelian alat berat seperti wheel loader e unit, truck crane 2 unit, excavator 2 unit. Nilai semua alat berat yang akan dibeli itu mencapai Rp15 miliar.

Sementara itu, perseroan membukukan laba periode berjalan sebesar Rp11,871 miliar dari hasil pendapatan Rp69,544 miliar dalam tiga bulan pertama tahun 2023.