GOTO Anjlok 22 Poin, Saham Pertama Rasakan ARB 15

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) mulai menerapkan penolakan penawaran jual beli batas bawah atau ARB (Auto Rejection bawah) 15 persen mulai perdagangan hari ini, Senin (5/6/2023).

Berdasarkan pantauan Pasardana.id, pada detik pertama pembukaan perdagangan bursa Senin (05/6) pagi ini, efek bersifat ekuitas PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (IDX: GOTO) turun 22 point atau 15 persen ke level 125 dengan nilai transaksi sebesar Rp214,2 miliar.

Dengan demikian, GOTO menjadi saham pertama yang mengalami perdagangan ARB 15 persen.

Tekanan jual pada saham teknologi itu sangat berat, karena antrian jual memcapai 74,54 juta lot tanpa ada antrian beli.

Meski demikian, GOTO tidak sendiri, setelah perdagangan berjalan 5 menit, TAYS turun 16 poin atau 14,3 persen ke level 96 dengan nilai transaksi Rp262,4 juta.

Sebelumnya, Mantan Direktur Utama Bursa Efek Jakarta, Hasan Zein telah mengingatkan, bahwa GOTO berpotensi turun 15 persen pada perdagangan hari ini karena transaksi ganjil perdagangan 31 Mei 2023.

“Dan kalau dana (Red - pembeli GOTO pada tanggal 31 Mei 2023) itu tidak menjaga, perkiraan saya Senin (Red - 5 Juni 2023) bakal anjlok. ARB 15 persen. Ikut was-was bagi ritel yang ikut beli GOTO pada harga penutupan 31 Mei 2023,” ulas dia.