Emiten Panas Bumi Prajogo Pangestu Gusur BBCA Sebagai Pemuncak Kapitalisasi Pasar

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Efek bersifat ekuitas PT Barito Renewable Energy Tbk (IDX: BREN) berhasil menjadi pemuncak kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan sesi 1, Jumat (8/12/2023).

Berdasarkan pantauan Pasardana.id, anak usaha PT Barito Pacific Tbk (IDX: BRPT) ini, naik 350 point atau 4,5 persen ke level 8.100 per saham dengan nilai transaksi Rp227,9 miliar pada pukul 11.00 WIB.

Dengan demikian, kapitaliasi pasar emiten panas bumi milik taipan Prajogo Pangestu itu mencapai Rp1.083 triliun.

Sedangkan saham emiten bank Grup Djarum, yakni BBCA justru turun 25 point atau 0,3 persen ke level Rp8.800 dengn nilai transaksi sebesar Rp148,9 miliar.

Alhasil, kapitalisasi pasar BBCA hanya Rp1.079 triliun. Sehingga harus turun ke peringkat kedua dari sisi nilai kapitalisasi pasar.

Untuk diketahui, BREN baru tercatat pada papan perdagangan pada tanggal 9 Oktober 2023.

Saat itu, BREN di buka pada level Rp780 per saham dengan jumlah saham sebanyak 133,78 miliar lembar, maka kapitlisasi pasarnya mencapai Rp104,35 triliun.

Namun pelaku pasar terus memburu pasar emiten panas bumi itu hingga menyentuh level tertinggi pada Jumat (08/120 siang ini di level Rp8.150 per lembar.

Sehingga kapitalisasi BREN sempat menyentuh Rp1.090,3 triliun pada pukul 9.10 WIB Jumat (08/12) pagi ini.

Jika pemodal pasar primer atau pada penawaran umum tidak melepas BREN, maka investor itu berpotensi untung 944 persen dalam tempo dua bulan perdagangan bursa.