ANALIS MARKET (11/1/2023) : Peluang Rebound IHSG Masih Terbuka
Pasardana.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG berpeluang mengalami kenaikan terbatas pada perdagangan hari ini, Rabu (11/1).
Potensi rebound ini tergambar dari penutupan IHSG di bawah 5 day MA & & Candle Lower Low.
IHSG dalam trend Bearish, selama di atas 6.885.
Indikator MACD bearish, Stochastic oversold, candle lower low.
Jika bisa di tutup harian di bawah 6.850, IHSG masih berpeluang koreksi, target 6.784, 6.715 DONE, 6.621 DONE, 6.557, 6.509.
Jika Rebound di atas 6.726, peluang menuju 6.766, 6.838, 6.953. Range breakout berada di 6.570 - 6.953.
“Level resistance berada di 6.674, 6.726, 6.760, 6.838 dengan support 6.698, 6.570, 6.535, 6.509. Perkiraan range di rentang 6.570 - 6.670,” terang Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakarias Siregar dalam riset Rabu (11/1).
Kemarin (10/1), bursa regional Asia Pasifik mengalami pergerakan yang beragam. Beberapa bursa yang mencatat kenaikan yang cukup signifikan adalah Nikkei dan TSEC Weighted Index.
Inflasi inti Tokyo pada Desember 2022 mencapai 4,0% YoY dibandingkan ekspektasi 3,8% YoY.
Sementara di sisi lain, Hang Seng, IHSG dan STI mengalami koreksi.
Indonesia melaporkan retail sales sebesar 1,3% YoY pada November 2022, turun dibandingkan 3,7% YoY pada bulan sebelumnya.
Dari Amerika Serikat (AS), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat cukup signifikan sebesar 0,56%, begitu juga dengan S&P 500 yang naik 0,70%, sementara indeks Nasdaq naik lebih tinggi sebesar 1,01%.
Nasdaq mencatat kenaikan tiga hari berturut-turut pertama sejak November. Investor menanti rilis data inflasi besok untuk Desember 2022 yang diperkirakan turun dibandingkan bulan sebelumnya.
Bursa Eropa ditutup melemah seperti CAC 40 dan FTSE 100 yang masing-masing terkoreksi 0,55% dan 0,39%.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, BNI Sekuritas menyebut beberapa saham yang jadi pilihan diperdagangan hari ini, Rabu (11/1), yaitu; BMRI, ADMR, ERAA, BRMS, PTBA, dan MEDC.

