Produsen Serbet Ini Incar Dana Rp23 Miliar Dari IPO
Pasardana.id - PT Klinko Karya Imaji Tbk akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), dengan melepas sebanyak 23 juta saham baru bernominal Rp100 per lembar saham.
Mengutip prospektus calon emiten produksi pembersih seperti serbet, mop dan keset ini pada laman e-IPO, Selasa (19/7/2022) bahwa jumlah saham yang dilepas setara 17,59 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Sebagai langkah awal, perseroan melakukan penawaran awal dengan kisaran harga Rp90 hingga Rp100 per lembar mulai tanggal 20 - 25 Juli 2022. Sehingga nilai IPO ini senilai Rp20,7 miliar hingga Rp23 miliar.
OJK diharapkan menerbitkan pernyataan efektif IPO pada tanggal 29 Juli 2022. Jika demikian, bersama penjamin pelaksana emisi efek, Elit Sukses Sekuritas melakukan penawaran umum pada tanggal 2 - 5 Agustus 2022.
Bersamaan dengan itu, perseroan menerbitkan sebanyak 57,5 juta waran seri 1 yang akan diberikan secara cuma-cuma kepada pemegang saham baru dengan rasio 4 saham baru mendapat 1 waran.
Selanjutnya, 1 waran dapat ditebus menjadi 1 saham dengan harga pelaksanaan Rp100 mulai 9 Agustus 2022 hingga 9 Agustus 2023. Jika semua pemegang waran menebusnya, maka perseroan mendapat dana segar Rp5,75 miliar.
Rencananya,40 persen akan digunakan untuk kebutuhan pembangunan kantor pusat dan pabrik guna meningkatkan kapasitas produksi dan pengembangan kegiatan usaha.
Selebihnya, 38,75 persen akan digunakan untuk kebutuhan belanja modal seperti penambahan fasilitas produksi berupa mesin-mesin produksi guna meningkatkan kualitas produk dan kapasitas produksi serta pembelian aset berupa mobil box, mobil operasional dan peralatan kantor.
Sisanya, 21,25 persen akan digunakan sebagai keperluan modal kerja seperti pembelian bahan baku berupa benang dan persediaan berupa aksesoris untuk menunjang produk serta pembiayaan aktivitas pemasaran.
Sedangkan dana hasil pelaksanaan waran seri I, seluruhnya untuk modal kerja seperti pembelian bahan baku, biaya pemasaran dan pembelian peralatan.
Untuk diketahui, perseroan meraih laba bersih sebesar Rp61,9 juta setelah meraup pendapatan sebesar Rp1,308 miliar pada kuartal I 2022.

