Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Melemah

foto: istimewa

Pasardana.id - Wall Street berakhir mixed pada Kamis (14/7/2022) dengan indeks komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, berakhir di teritori positif.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average turun 142,62 poin, atau sekitar 0,46 persen, menjadi 30.630,17. Indeks S&P 500 melemah 11,4 poin, atau sekitar 0,30 persen, menjadi 3.790,38. Indeks komposit Nasdaq berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 3,60 poin menjadi 11.251,19.

Indeks S&P 500 melemah setelah JPMorgan Chase dan Morgan Stanley melaporkan penurunan perolehan laba di kuartal kedua 2022 dan memperingatkan akan terjadinya perlambatan pertumbuhan ekonomi.

Saham JPMorgan Chase dan Morgan Stanley masing-masing turun 3,5 persen dan 0,4 persen. Indeks perbankan S&P 500 merosot 2,4 persen.

Indeks komposit Nasdaq berakhir di teritori negatif berkat menguatnya saham perusahaan semikonduktor.

Departemen Tenaga Kerja AS merilis laporan yang menyebutkan bahwa indeks harga produsen Juni meningkat 11,3 persen year-on-year dan 1,1 persen dari bulan sebelumnya. Peningkatan yang terjadi tak terlepas dari kenaikan harga energi secara tajam.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun seiring menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Agustus 2022 turun 1 persen menjadi US$1.717,70 per ons.

Bursa saham Eropa melemah pada Kamis, dengan indeks STOXX 600 Eropa merosot 1,5 persen, dipicu penurunan saham komoditas dan perbankan.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, merosot 116,56 poin, atau sekitar 1,63 persen, menjadi 7.039,81. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, anjlok 236,66 poin, atau sekitar 1,86 persen, menjadi 12.519,66.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melorot 140,60 poin, atau sekitar 1,77 persen, menjadi 7.804,30. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, turun 84,83 poin, atau sekitar 1,41 persen, menjadi 5.915,41.

Nilai tukar poundsterling melemah 1 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,1795 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,2 persen menjadi 1,1796 euro per pound.