Ekonomi Inggris Bertumbuh 0,5 Persen

Pasardana.id - Ekonomi Inggris mengalami rebound pada Mei setelah mengalami kontraksi dua bulan beruntun.

Menurut laporan yang dirilis Office for National Statistics, Rabu (13/7/2022), seperti dilansi BBC News, ekonomi Inggris tumbuh 0,5 persen, lebih tinggi dari ekspektasi para ekonom.

Seluruh area ekonomi berekspansi, termasuk konstruksi, perjalanan, dan manufaktur. Namun biaya yang lebih tinggi membuat harga bagi konsumen meningkat.

Inflasi Inggris mencapai 9,1 persen pada Mei dan diperkirakan dapat meningkat hingga 11 persen pada bulan-bulan berikutnya.

Gubernur Bank of England Andrew Bailey menyatakan ia akan berupaya untuk menekan inflasi hingga mencapai target 2 persen. Bank of England telah meningkatkan suku bunga lima kali sejak Desember tahun lalu dan diperkirakan akan kembali meningkatkan suku bunga bulan depan.