Catat, Pelayaran Ekalya Purnamasari Janji Bayar Dividen Dengan Rasio 20 persen Tahun Depan

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk tengah melakukan penawaran awal sebagai salah satu tahapan penawaran umum perdana saham atau initial publik offering(IPO), salah satu kebijakan perseroan yang patut dipertimbangan calon investor terkait pembagian dividen.

Dalam prospektus calon emiten pelayaran itu pada laman e-IPO, Kamis (14/7/2022), perseroan menyatakan akan membayarkan dividen tunai kepada pemegang saham dengan rasio sebanyak-banyaknya 20 persen dari laba bersih setelah penyisihan untuk cadangan wajib mulai tahun buku 2022, dengan tidak mengabaikan tingkat kesehatan dan tanpa mengurangi hak dari Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan (RUPS) untuk menentukan lain sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan.

“Pembagian dividen ditentukan berdasarkan hasil RUPS Tahunan dan juga kinerja serta rencana pengembangan bisnis Perseroan,” tulis manajemen Pelayaran Ekalya Purnamasari.

Untuk mengetahui besaran dividen yang akan diterima investor tergambar dari laporan keuangan tiga bulan pertama tahun 2022, dimana perseroan telah membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp26,13 miliar, setelah meraup pendapatan sebesar Rp126,39 miliar.

Sedangkan dalam laporan keuangan tahun 2021 telah audit, tercantum saldo laba yang belum ditentukan penggunaanya sebesar Rp123,54 miliar.

Sementara itu, sekitar 56,7 persen dana IPO untuk belanja modal dalam pengadaan kapal OSV (Offshore Support Vessel) dan Reactive Kapal OSV (Offshore Support Vessel).

Kemudian, sekitar 17,99 persen dana IPO untuk belanja modal dalam pembangunan Kantor Pusat Perseroan.

Berikutnya, 6,74 persen dana IPO untuk belanja modal dalam pembentukan pusat pelatihan kelautan.

Sisanya, akan digunakan untuk modal kerja, berupa biaya operasional yang timbul dari pembelian kapal OSV dalam pelaksanaan tender.