Wall Street Menguat Dipicu Peningkatan Saham Teknologi

Pasardana.id - Wall Street menguat pada Selasa (22/3/2022) dipicu peningkatan saham sektor teknologi.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, naik 254,47 poin, atau sekitar 0,74 persen, menjadi 34.807,46. Indeks S&P 500 meningkat 50,43 poin, atau sekitar 1,13 persen, menjadi 4.511,61. Indeks komposit Nasdaq melonjak 270,36 poin, atau sekitar 1,95 persen, menjadi 14.108,82.

Saham Apple, Microsoft, Amazon, Alphabet yang merupakan perusahaan induk Google, dan Tesla mengalami peningkatan tajam. Indeks sektor teknologi S&P 500 melonjak 1,4 persen.

Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, hanya indeks sektor energi yang berakhir di teritori negatif. Indeks sektor keuangan melambung 2,368 persen, indeks sektor perbankan melonjak 2,5 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun dipicu rencana Federal Reserve AS untuk meningkatkan suku bunga secara agresif tahun ini. Harga emas untuk pengiriman April 2022 turun 0,7 persen menjadi US$1.915,10 per ons.

Nilai tukar dolar AS stabil dengan indeks dolar AS tetap di angka 98,452.

Bursa saham Eropa menguat pada Selasa, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,9 persen, dipicu peningkatan saham sektor perbankan.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 34,33 poin, atau sekitar 0,46 persen, menjadi 7.476,72. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 146,23 poin, atau sekitar 1,02 persen, menjadi 14.473,20.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menanjak 98 poin, atau sekitar 1,17 persen, menjadi 8.487,20. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melonjak 77,08 poin, atau sekitar 1,17 persen, menjadi 6.659,41.

Nilai tukar poundsterling menguat 0,7 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,32735 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,6 persen menjadi 1,2032 euro per pound.