Raup Dana IPO Rp300 Miliar, MKTR Siap Genjot Produksi

Pasardana.id - PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (IDX: MKTR) akan meningkatkan kapasitas sebagai perusahaan investasi di bidang agrobisnis, setelah meraup dana sebesar Rp300 miliar dari pelaksanaan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) yang rampung akhir pekan lalu.
Direktur Utama MKTR, Harry M. Nadir menjelaskan, IPO ini juga menjadi momen penting bagi MKTR dalam upaya mempercepat pengembangan bisnis dan investasi perusahaan.
Sebagai perusahaan publik, MKTR kini memiliki akses keuangan dan jejaring bisnis yang terbuka lebar, sehingga perusahaan dapat mengoptimalkan peluang pasar untuk bertumbuh semakin besar.
“Kami telah menyiapkan strategi yang matang dan terintegrasi baik jangka pendek, menengah dan panjang. Melalui pengembangan bisnis yang terukur, prudent, disiplin dalam eksekusi atas semua strategi kami, MKTR menyiapkan diri untuk menjadi perusahaan investasi bidang komoditi terdepan dengan konsep yang ramah lingkungan dan berkesinambungan,” papar dia kepada media, Selasa (8/11/2022)
Menurut Harry, pengembangan bisnis sebagai langkah peningkatan pendapatan MKTR kedepan yang ditopang oleh pertumbuhan produksi dan didukung oleh profil tanaman yang masih muda yang dimiliki perusahaan.
Kemudian, luas lahan yang belum tertanam akan turut mendukung penanaman baru dan pertumbuhan produksi tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di masa yang akan datang.
“Saat ini, usia tanaman MKTR berada pada masa produktif dan masih first planting, sehingga potensi untukreplanting masih jauh sekali, mungkin untuk 20 tahun kedepan masih sangat produktif. Ruang pertumbuhan MKTR masih besar sekali. Ditambah, MKTR masih memiliki lahan yang cukup luas yang belum ditanami,” tutur dia.
Ditambahkan, perseroan menargetkan meraup pendapatan sebesar Rp565 miliar sepanjang tahun 2022, atau tumbuh 10 persen dibanding tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp512 miliar.
Lebih rinci dijelaskan, pada tahun 2019, perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 154 miliar, dan di tahun 2020 memperoleh pendapatan sebesar Rp 228 miliar.
Lalu di tahun 2021, pendapatan MKTR kembali tumbuh secara signifikan, yaitu mencapai Rp 512 miliar.
“Dan sampai dengan Kuartal III 2022 kemarin, pendapatan MKTR sudah tercatat Rp 490 miliar, dari target akhir tahun 2022 yang sebesar Rp565 miliar dengan EBITDA Rp162 miliar,” kata dia dalam paparan publik di Jakarta, Jumat (21/10/2022).