Perusahaan Harus Bisa Beradaptasi
Pasardana.id - Memasuki tahun 2021, ternyata pandemi belum juga mereda, dimana setiap unit bisnis harus mampu terus beradaptasi bahkan “berlari” agar tetap menstabilkan kinerja perbisnisannya.
Menyikapi hal ini, MarkPlus Inc. kembali menggelar acara Run21Run Zoom Webinar Series 2 episode 2 dengan tema “Unifying The Corporation” pada Kamis, 8 Juli 2021 pukul 19:00 – 21:00 WIB.
Melanjutkan webinar Serie episode 1: #RUN21RUN berjudul Rethinking the Competition dimana dihadiri hampir 1,000 peserta pada April 2021 lalu.
Founder & CEO Markplus inc, Hermawan Kartajaya, mengajak para peserta untuk mengoptimalkan momentum masa “recovery” ini melalui transformasi perusahaan.
Hermawan menjelaskan, bagaimana Entrepreneurial Marketing dapat menjadi panduan perusahaan untuk tetap memiliki kecepatan dari perusahaan startup dan kearifan dari perusahaan tradisional.
“Teknologi sangat bahaya kalo tidak diimbangi dengan humanity, di jaman sekarang ini karena banyak Startup merasa dirinya sudah pintar, dan itu sangat mengancam bisnisnya, maka dari itu, harus mempunyai kekuatan dari Human,” ujar Hermawan, seperti dilansir dalam siaran pers, Kamis (8/7).
Mengutip pembahasan dari episode sebelumnya, disebutkan bahwa perusahaan harus lincah (agile) seperti startup dan memiliki wisdom yang kuat seperti perusahaan konvensional.
“Kita harus meningkatkan Creativity untuk Productivity di zaman sekarang ini, karena perusahaan yang hanya melakukan PI-PM tanpa CI-EL itu cukup mengancam perusahaan di tahun 2021 ini," ujarnya.
Hermawan dalam uraiannya juga membahas pentingnya mengimbangi antara Creativity, Innovation, Entrepreneurship, Leadership (CI-EL) dan Productivity, Improvement, Professionalism, Management (PI-PM).
Turut menjadi pembicara tamu di dalam webinar ini adalah Koeshartanto Koeswiranto yang sudah berpengalaman memimpin sebagai Direktur HR dan Country Manager sejumlah MNC’s dan SOE’s.
“Kebutuhan mobilitas dan sebagainya menurun karena PPKM ini, maka dari itu harus dilakukan transformasi - transformasi disaat krisis,” ujar Koeshartanto.
Tercatat, ada lebih dari 1300 peserta yang menghadiri webinar Unifying the Corporation ini karena banyak orang ingin belajar meningkatkan entrepreneurship mereka dari Hermawan Kartajaya yang sudah berpengalaman dalam dunia entrepreneurial.

