Indeks Nikkei Turun 0,64 Persen
Pasardana.id - Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, turun 185,09 poin, atau sekitar 0,64 persen, pada Senin (5/7/2021), menjadi 28.598,19. Indeks Topix juga melemah, turun 0,37 persen menjadi 1.948,99.
Seperti dilansir Reuters, indeks Nikkei turun seiring mencuatnya kekhawatiran penyebaran virus Corona (COVID-19) varian delta di Jepang.
Sentimen pasar juga terpengaruh hasil kurang baik yang diraih Partai Liberal Demokratik pimpinan Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga.
Saham perusahaan baja JFE Holdings dan Nippon Steel masing-masing anjlok 4,3 persen dan 3,2 persen.
Saham perusahaan konglomerat SoftBank Group terjun 5,2 persen usai pihak regulator cyberspace Tiongkok memerintahkan toko-toko aplikasi ponsel pintar untuk menghentikan penyebaran aplikasi DiDi Global Inc yang secara ilegal mengumpulkan data personal pengguna. SoftBank merupakan salah satu investor utama DiDi.
Di sisi lain, saham perusahaan konstruksi Raito Kogyo melonjak 1,5 persen karena memiliki keahlian untuk memperbaiki Kota Atami setelah dilanda tanah longsor pekan lalu. Saham CE Management Integrated Laboratory yang menyediakan sistem pencegah bencana melambung 3,7 persen.
Nilai tukar dolar Amerika Serikat naik 0,14 persen menjadi 111,15 yen per dolar AS.

