Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Menguat

Pasardana.id - Wall Street berakhir mixed pada Jumat (25/6/2021) dengan indeks komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, berakhir di teritori negatif seiring melemahnya saham sektor teknologi.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average naik 237,02 poin, atau sekitar 0,69 persen, menjadi 34.433,84. Indeks S&P 500 meningkat 14,21 poin, atau sekitar 0,33 persen, menjadi 4.280,70. Indeks komposit Nasdaq berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 9,32 poin menjadi 14.360,39.

Saham sektor teknologi melemah dipicu aksi ambil untung yang dilakukan para investor. Saham Apple, Microsoft, dan Amazon masing-masing turun 0,22 persen, 0,63 persen, dan 1,38 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Agustus 2021 naik 0,2 persen menjadi US$1.780,20 per ons. Indeks dolar AS turun 0,01 persen menjadi 91,787.

Bursa saham Eropa menguat pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,1 persen, seiring meningkatnya saham sektor keuangan.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 26,10 poin, atau sekitar 0,37 persen, menjadi 7.136,07. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 18,74 poin, atau sekitar 0,12 persen, menjadi 15.607,97.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menanjak 20,90 poin, atau sekitar 0,23 persen, menjadi 9.095. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, turun 8,28 poin, atau sekitar 0,12 persen, menjadi 6.622,87.

Nilai tukar pound sterling melemah 0,1 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,3907 per pound. Terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,3 persen menjadi 1,1641 euro per pound.