Pertamina Jual Perdana Metanol Untuk Bahan Biodiesel

Foto : istimewa

Pasardana.id - PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) menjual 3.000 metrik ton (MT) produk metanol ke produsen biodiesel di wilayah Kalimantan Selatan.

Penjualan perdana ini dilakukan melalui Petrochemical Industry Business SH Commercial & Trading melalui Petrochemical Regional Kalimantan.
 
"Strategi ini diturunkan menjadi salah satu program yakni Go Petchem, dimana produk Petrokimia dijadikan mesin baru perusahaan dalam mencapai growth yang lebih baik lagi," kata Vice President Petrochemical Industry Business SH Commercial & Trading, Oos Kosasih, melalui keterangan tertulis, Minggu (16/5/2021).
 
Oos melanjutkan, penjualan Metanol kepada industri produsen biodiesel ini adalah bentuk sinergi dan simbiosis mutualisme dalam rangka mendukung program pemerintah, dalam pemanfaatan metanol untuk dijadikan produk biodiesel sebagai bahan campuran Solar menjadi Biosolar.

“Metanol adalah salah satu bahan campuran utama dalam produksi Fatty Acid Methyl Ester atau FAME. FAME ini lah yang dicampur dengan solar untuk dijadikan produk biosolar," kata dia.
 
Saat ini, SH Commercial & Trading memproyeksikan penjualan produk Metanol nasional di tahun 2021 bisa mencapai 50.000 MT.

Harapannya, komitmen Pertamina dalam ekspansi di produk Petrokimia ini dapat memenuhi kebutuhan Metanol khususnya di pasar domestik.

“Di tahun perdana ini, Pertamina akan terus mengembangkan layanan dalam menyediakan produk-produk petrokimia yang dibutuhkan di Indonesia," kata Oos.

Lebih lanjut Oos berharap, komitmen ini dapat memenuhi kebutuhan metanol, khususnya di pasar domestik. Sebab, potensi pasar produk petrokimia sangat besar.
 
"Kami akan terus menggenjot pemasaran produk petrokimia ini untuk mendukung ketahanan energi nasional,” kata Oos.