ITMG Alami Penurunan Laba 69 Persen Tahun 2020
Pasardana.id - PT Indo Tambangraya Megah Tbk (IDX: ITMG) mencatatkan laba bersih sebesar USD39,46 juta pada akhir tahun 2020, atau anjlok 69,76 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar USD129,42 juta.
Sehingga, laba per saham dasar turun menjadi USD0,04 dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar USD0,12.
Data itu berdasarkan laporan keuangan telah audit emiten tambang batubara itu pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (23/2/2021).
Jelasnya, total pendapatan bersih sepanjang tahun 2020 tercatat sebesar USD1,185 miliar, atau merosot 30,9 persen dibanding tahun 2019, yang tercatat sebesar USD1,715 miliar.
Tapi, beban pokok penjualan tercatat sebesar USD986,18 juta, atau turun 28,96 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar USD1,388 miliar. Sehingga, laba kotor turun 38,95 persen menjadi USD199,15 juta.
Sedangkan pada sisi ekuitas tercatat sebesar USD846,29 juta, atau turun 4,29 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar USD884,46 juta.
Adapun total kewajiban tercatat sebesar USD312,33 juta, atau turun 3,7 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar USD324,57 juta.
Hasilnya, aset perseroan tercatat sebesar USD1,158 miliar, atau turun 4,21 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tecatat sebesar USD1,209 miliar.
Patut diperhatikan, arus kas diperoleh dari aktivitas operasi tercatat sebesar USD172,74 juta, naik 93,25 dibanding akhir tahun 2020, yang tercatat sebesar USD89,45 juta.