Bayar Utang, INDY Berencana Terbitkan Surat Utang USD650 Juta

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Indika Energy Tbk (IDX: INDY) melalui perusahaan terkendali berencana menerbitkan surat utang senilai USD650 juta, yang akan dicatatkan di bursa Singapura atau SGX-ST.

Berdasarkan keterangan resmi emiten tambang itu pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/9/2020), bahwa dana dari hasil penerbitkan surat utang dalam mata uang asing itu, akan digunakan untuk pelunasan kewajiban, pengembangan usaha, pembiayaan beragam usaha dan pembiayaan korporasi pada umumnya.

Diterangkan, surat utang dengan tanggal jatuh tempo selambat-lambatnya 2027 ini, diharapkan dapat memperpanjang profil jatuh tempo dan skema pembayaran surat utang.

Dijelaskan, jika nilai penerbitan surat utang itu melebihi 50 persen dari ekuitas perseroan, maka perseroan akan mengelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 26 Oktober 2020 guna memperoleh persetujuan aksi korporasi ini.

Untuk itu, perseroan dan empat anak usaha bertindak sebagai penjamin dari surat utang tersebut.

Empat anak usaha perseroan adalah; PT Indika Inti Corpindo (IIC), PT Tripatra Engineering (TPE), PT Tripatra Engineer and Contructors (TPEC) dan Tripatra Pte Ltd (TRIS).  

Sementara itu, pada laporan keuangan triwulan I 2020, tercatat utang jangka pendek perseroan terdiri dari; obligasi senilai USD25,6 juta, Utang Bank USD7,5 juta dan utang pihak ketiga sebesar USD293,99 juta.