ANALIS MARKET (05/6/2020) : IHSG Bergerak Melemah dengan Pergerakan di Kisaran 4.847 - 4.941

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian OSO Securities menyebutkan, aksi profit taking yang dilakukan pelaku pasar dalam negeri menyebabkan IHSG masuk ke zona merah di akhir sesi perdagangan Kamis kemarin (4/6).

IHSG sempat menguji level 5.000an di sesi I, namun berakhir melemah 0,49% ke level 4.916,70.

Tercatat pelaku pasar asing masih mencatatkan net buy sebesar Rp 980,67 milliar. Mayoritas indeks sektoral mengalami pelemahan. Sektor Misc Industry melemah paling dalam 1,50% diikuti Mining yang turun 1,01%. Sementara, sektor Property naik 1,25%, Agriculture menguat 0,60% dan Infrastruktur naik 0,31%.

Adapun secara teknikal analis, IHSG ditutup bearish candle. Sedangkan indikator Stochastic membentuk pola deadcross dan MACD histogram bergerak positif dengan Volume meningkat.

Sementara itu, semalam (04/06), bursa saham Wall Street mengakhiri rally kenaikan sejak awal pekan, tercatat Nasdaq dan S&P 500 masing-masing mengalami pelemahan sebesar 0,69% dan 0,34%, sedangkan Dow Jones naik tipis 0,05%.

Pergerakan indeks cenderung lebih dikarenakan adanya aksi profit taking ditengah penantian rilis data tenaga kerja pada akhir pekan ini.

Adapun Data ekonomi menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran turun di bawah 2 juta untuk pertama kalinya sejak pertengahan Maret.

Selain itu, protes keras yang terjadi pasca kasus kematian George Floyd mulai mereda semalam, setelah pengadilan menjatuhkan dakwaan terbaru terhadap para petugas yang terlibat dalam pembunuhan tersebut.

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG bergerak melemah dengan pergerakan di kisaran 4.847 - 4.941,” sebut analis OSO Securities dalam riset yang dirilis Jumat (05/6/2020).