Bursa New York Kembali Dibuka
Pasardana.id - Lantai perdagangan di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, kembali dibuka pada Selasa (26/5/2020) setelah sempat tutup selama dua bulan dalam upaya menghambat penyebaran virus Corona (COVID-19).
Seperti dilansir BBC News, Bursa New York dibuka dengan diberlakukannya berbagai peraturan jaga jarak. Gubernur negara bagian New York Andrew Cuomo membunyikan bel tanda dimulainya perdagangan saham pada Selasa.
Bursa New York merupakan salah satu bursa saham di dunia yang masih mempergunakan lantai perdagangan. Sebagian besar bursa saham saat ini telah sepenuhnya menerapkan perdagangan elektronik.
Kota New York merupakan salah satu kota di dunia yang paling parah terdampak COVID-19. Kasus penularan virus tersebut mencapai 200.000 kasus, dengan sekitar 20.000 kasus di antaranya berakhir dengan kematian.
Bursa New York tutup sejak 23 Maret setelah dua pekerja yang beraktivitas di gedung bursa diketahui positif COVID-19.

