Wall Street Menguat Dipicu Rebound Harga Minyak Dunia

Pasardana.id - Wall Street menguat pada Rabu (22/4/2020) dipicu rebound harga minyak dunia.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, meningkat 456,94 poin, atau sekitar 1,99 persen, menjadi 23.475,82. Indeks S&P 500 melonjak 62,75 poin, atau sekitar 2,29 persen, menjadi 2.799,31. Indeks komposit Nasdaq melambung 232,15 poin, atau sekitar 2,81 persen, menjadi 8.495,38.

Rebound harga minyak dunia membuat indeks sektor energi S&P 500 melambung 3,6 persen.

Sentimen pasar semakin membaik setelah kongres AS memberi persetujuan terhadap penyaluran paket bantuan senilai US$500 miliar, atau sekitar Rp7.810 triliun, untuk bisnis kecil menengah.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Juni 2020 melonjak 1,7 persen menjadi US$1.715,80 per ons. Indeks dolar AS turun 0,13 persen menjadi 100,33.

Bursa saham Eropa diliputi sentimen positif pada Rabu dipicu rebound harga minyak dunia. Indeks STOXX 600 Eropa melonjak 1,8 persen.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, melonjak 129,60 poin, atau sekitar 2,30 persen, menjadi 5.770,63. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 165,18 poin, atau sekitar 1,61 persen, menjadi 10.415,03.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, naik 84,90 poin, atau sekitar 1,28 persen, menjadi 6.719,80. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, menguat 54,34 poin, atau sekitar 1,25 persen, menjadi 4.411,80.

Nilai tukar pound sterling menguat 0,3 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,2336 per pound. Terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,6 persen menjadi 1,1393 euro per pound.