Indeks Kospi Anjlok 2,16 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, anjlok 45,04 poin, atau sekitar 2,16 persen, pada Jumat (6/3/2020), menjadi 2.040,22.

Menurut Huh Jae-Hwan, analis Eugene Investment, seperti dilansir Yonhap News, angka indeks anjlok setelah investor asing dan institusi melakukan aksi jual seiring mencuatnya kekakhawatiran terhadap penyebaran virus Corona (COVID-19). Investor asing dan institusi total menjual saham senilai 824,1 miliar won.

Secara global, kasus penyebaran COVID-19 mencapai 98.429 kasus, termasuk 6.284 kasus di Korea Selatan. Total jumlah korban meninggal dunia mencapai 3.387 orang.

Sebanyak 148 korban meninggal di Italia, 108 korban meninggal di Iran, 40 korban meninggal di Korea Selatan, 14 korban meninggal di Amerika Serikat, tujuh korban meninggal di Perancis, enam korban meninggal di Jepang dan kapal pesiar Diamond Princess, empat korban meninggal di Perancis, tiga korban meninggal di Spanyol dan Irak, dua korban meninggal di Australia dan Hong Kong, serta satu korban meninggal di Swiss, Inggris, Thailand, San Marino, Taiwan, dan Filipina.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing anjlok 2,25 persen dan 2,42 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor terjun 3,07 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 11,10 won dari sesi sebelumnya menajdi 1.192,30 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi keterpurukan hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang terjun 2,1 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia terjun 179,50 poin, atau sekitar 2,81 persen, menjadi 6.216,20. Bursa saham di Asia Tenggara melemah, termasuk juga di Indonesia.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, merosot 37,17 poin, atau sekitar 1,21 persen, menjadi 3.034,51. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong terjun 621,20 poin, atau sekitar 2,32 persen, menjadi 26.146,67.