ANALIS MARKET (23/3/2020) : IHSG Diproyeksi Kembali Bergerak Melemah dengan Pergerakan di Kisaran 4.033 - 4.329
Pasardana.id – Riset harian OSO Securities menyebutkan, diperdagangan Jumat (20/3) lalu, IHSG ditutup menguat sebesar 2,18% ke level 4.194,94.
Secara teknikal analis, IHSG ditutup Bullish candle. Adapun indikator Stochastic bearish dan MACD histogram bergerak negatif dengan Volume meningkat.
Sementara itu, bursa saham Wall Street kompak ditutup melemah, Jumat (20/3) lalu, dimana Dow Jones turun sebesar 4.55%, disusul S&P 500 dan Nasdaq yang negatif 4.34% dan 3.79%.
Pelemahan tersebut seiring dengan kekhawatiran warga Amerika Serikat (AS) terhadap penyebaran virus corona yang kian meluas.
Untuk itu, pemerintah New York sudah mulai melakukan langkah salah satunya memerintahkan bagi warga AS untuk mulai berkerja dari rumah.
Hal tersebut sama yang dilakukan oleh pemerintah California sebagai bentuk mengantisipasi penyebaran yang semakin luas.
Selain itu, pergerakan oleh dua negara bagian Amerika turut mempengaruhi keberlangsungan hidup sekitar 40 juta orang.
Belum lagi rencana otoritas federal AS pada Minggu (22/3) untuk menutup perbatasan dengan Kanada dan Meksiko, setelah lebih dari 12.000 kasus dikonfirmasi di Amerika Serikat pada Jumat (20/3) lalu.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG kembali bergerak melemah dengan pergerakan di kisaran 4.033 - 4.329,” sebut analis OSO Securities dalam riset yang dirilis Senin (23/3/2020).

