Hindari Terdepak Dari Bursa, GEMS Akan Right Issue 588,23 Juta Saham
Pasardana.id - PT Golden Energy Mines Tbk (IDX: GEMS) akan menggelar Penawaran Umum Terbatas I (PUT 1) dengan Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau Right Issue.
Berdasarkan keterengan resmi emiten tambang batu bara ini pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (3/12/2020) disebutkan, perseroan menawarkan 588.235.300 lembar saham bernomimal Rp100 per saham.
Dijelaskan, setiap pemegang 10 saham perseroan tanggal 8 Februari 2021 akan berhak satu saham HMETD. Saham HMETD tersebut diperdagangkan di bursa sejak 10 Februari 2021 hingga 17 Februari 2021.
Bagi setiap satu pemegang saham HMETD dapat menukarkan menjadi saham perseroan, dengan harga pelaksanaan yang akan ditentukan dikemudian hari.
Sehingga setelah pelaksanaan right issue, porsi kepemilikan masyarakat akan meningkat meenjadi 11,82 persen dari 3 persen.
Sedangkan porsi kepemilikan Golden Energy and Resources Limited turun menjadi 61,91 persen dari 66,99 persen; GMR Coal Reources Ltd menjadi 27,27 persen dari 30 persen dan PT Sinar Mas Cakrawala memegang 1 juta lembar.
Rencananya, 50 persen dana hasil right issue akan digunakan untuk dipinjaman kepada anak usaha, PT Barasentosa Lestari, 40 persen dana right issue akan dipinjaman ke anak usaha, PT Bornea Indobara dan 10 persen untuk modal kerja perseroan.
Sebelumnya, Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mengingatkan terkait penghentian sementara (suspensi) perdagangan efek perseroan telah mencapai 24 bulan atau dua tahun.
Dengan demikian, BEI dapat menghapus pencatatan saham perseroan dari papan perdagangan.

