ANALIS MARKET (07/10/2020) : IHSG Diperkirakan Cenderung Tertekan
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (6/10/2020), IHSG ditutup menguat 40,45 poin (+0,82%) ke 4.999,22.
IHSG kembali melanjutkan penguatan seiring sentimen positif dari pengesahan Undang-undang (UU) Cipta Kerja yang dinilai menjadi pemecah kebuntuan dalam berinvestasi di Tanah Air.
Adapun Bank Indonesia dalam rilisnya kemarin (06/10) melaporkan, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indonesia pada September 2020 sebesar 83,4, lebih rendah dibandingkan dengan 86,9 pada Agustus 2020.
Penurunan IKK ini mengindikasikan bahwa ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi Indonesia pada 6 bulan mendatang masih mengalami penurunan disebabkan oleh perkiraan terhadap ekspansi kegiatan usaha, ketersediaan lapangan kerja dan penghasilan ke depan yang tidak sekuat pada bulan sebelumnya.
Sementara Wall Street diperdagangan tadi malam (06/10), ditutup melemah setelah Presiden Donald Trump memberitahu timnya untuk berhenti berbicara dengan partai Demokrat terkait stimulus lanjutan hingga pilpres selesai pada November mendatang.
DJIA (-1,34%), S&P 500 (-1,40%), dan Nasdaq (-1,57%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung tertekan. Pelaku pasar hari ini akan mencermati rilis data Statistik Cadangan Devisa (September 2020),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Rabu (07/10/2020).

