Indeks Kospi Anjlok 1,01 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, anjlok 22,95 poin, atau sekitar 1,01 persen, pada Selasa (21/1/2020), menjadi 2.239,69.
Menurut Huh Jae-hwan, analis Eugene Investment, seperti dilansir Yonhap News, indeks Kospi turun dipicu kabar yang menyebutkan bahwa tiga roket katyusha telah menghantam wilayah Irak yang tak jauh dari kedutaan besar Amerika Serikat.
Selain itu, angka indeks juga terbebani berita menyebarnya virus Corona di Tiongkok.
Investor asing dan institusi total menjual saham senilai 389,6 miliar won.
Saham perusahaan kosmetik AmorePacific dan LG Household & Health Care masing-masing terjun 2,67 persen dan 3,17 persen, saham perusahaan teknologi Samsung Electronics anjlok 1,60 persen.
Di sisi lain, saham perusahaan telekomunikasi SK Telecom naik 0,21 persen. Saham perusahaan pengembang game NCsoft meningkat 0,32 persen.
Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 8,90 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.167 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,9 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 13,20 poin, atau sekitar 0,19 persen, menjadi 7.066,30. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan Bursa Singapura, Thailand, dan Filipina melemah, sedangkan Bursa Malaysia, Indonesia, dan Vietnam menguat.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, anjlok 43,65 poin, atau sekitar 1,41 persen, menjadi 3.052,14. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong terjun 810,58 poin, atau sekitar 2,81 persen, menjadi 27.985,33.

