Indeks Kospi Meningkat 0,54 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, meningkat 12,07 poin, atau sekitar 0,54 persen, pada Senin (20/1/2020), menjadi 2.262,64 yang merupakan angka penutupan tertinggi sejak 5 Oktober 2018.

Investor asing membeli saham senilai 53,7 miliar won, sebaliknya investor institusi menjual saham senilai 18 miliar won.

Menurut analis Noh Dong-Kil, analis NH Investment & Securities, seperti dilansir Yonhap News, angka indeks naik untuk sesi ketiga beruntun dipicu positifnya data perumahan Amerika Serikat.

Sedangkan Seo Sang-Young, analis Kiwoom Securities, menyebut kebijakan Tiongkok untuk mendukung digunakannya jaringan layanan 5G membuat saham perusahaan teknologi menguat. Saham Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing meningkat 1,79 persen dan 0,91 persen.

Di sisi lain, saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan perusahaan biofarmasi Celltrion masing-masing turun 0,42 persen dan 1,43 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 1,30 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.158,10 won per dolar AS.

Bursa saham Asia bergerak terbatas hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang minim perubahan dari sesi sebelumnya setelah mencapai level tertinggi sejak Juni 2018.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 15,40 poin, atau sekitar 0,22 persen, menjadi 7.079,50. Bursa saham di Asia Tenggara diliputi sentimen negatif, termasuk juga di Indonesia.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 20,29 poin, atau sekitar 0,66 persen, menjadi 3.095,79. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 255,79 poin, atau sekitar 0,88 persen, menjadi 28.800,63.