Trump Perkeruh Hubungan AS-Tiongkok, Harga Minyak Dunia Anjlok

Pasardana.id - Harga minyak dunia anjlok pada Selasa (24/9/2019) setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump memperkeruh hubungan antara Amerika Serikat dan Tiongkok lewat pernyataannya, yang membuat kekhawatiran penurunan permintaan minyak global kembali mencuat.

Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober 2019 turun US$1,35, atau sekitar 2,3 persen, menjadi US$57,29 per barel di New York Mercantile Exchange. Sedangkan harga minyak mentah Brent untuk pengiriman November 2019 merosot US$1,67, atau sekitar 2,6 persen, menjadi US$63,10 per barel di London ICE Futures Exchange.

Dalam pidato yang dilakukan di Sidang Umum PBB, Trump menuduh Tiongkok menjalankan praktik dagang yang tidak fair dengan membuat hambatan pasar yang besar, melakukan manipulasi mata uang, dan melakukan pencurian kekayaan intelektual.

“Semoga kami dapat mencapai kesepakatan yang menguntungkan bagi kedua negara,” kata Trump. “Seperti yang telah saya tekankan sebelumnya, saya tidak menginginkan kesepakatan yang buruk,” ungkapnya.

Harga minyak dunia meneruskan penurunan dalam perdagangan after-hours setelah cadangan minyak AS diperkirakan mengalami peningkatan. Dalam laporan yang dirilis American Petroleum Institute, cadangan minyak AS diperkirakan naik 1,4 juta barel pekan lalu.