Wall Street Alami Rebound

foto: istimewa

Pasardana.id - Wall Street mengalami rebound pada Selasa (17/9/2019) seiring meredanya kekhawatiran akan terganggunya pasokan minyak mentah global setelah terjadinya serangan terhadap kilang minyak di Arab Saudi.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, naik 33,98 poin, atau sekitar 0,13 persen, menjadi 27.110,80. Indeks S&P 500 meningkat 7,74 poin, atau sekitar 0,26 persen, menjadi 3.005,70. Indeks komposit Nasdaq menguat 32,47 poin, atau sekitar 0,40 persen, menjadi 8.186,02.

Saham defensif seperti barang konsumsi, utilitas, dan properti memimpin penguatan yang berlangsung di Wall Street. Indeks saham sektor energi S&P 500 anjlok 1,5 persen setelah sempat melambung pada sesi sebelumnya.

Perhatian para investor selanjutnya akan tertuju kepada pertemuan kebijakan moneter yang akan dilakukan bank sentral AS pada Rabu (18/9/2019). Federal Reserve AS diperkirakan akan menetapkan penurunan suku bunga untuk kedua kalinya pada tahun ini.  

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Desember 2019 naik US$1,9, atau sekitar 0,13 persen, menjadi US$1.513,4 per ons. Indeks dolar AS turun 0,35 persen menjadi 98,266.

Bursa saham Eropa mengalami pelemahan untuk sesi kedua beruntun pada Selasa, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,1 persen, setelah saham sektor perbankan merosot jelang berlangsungnya pertemuan The Fed.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, berakhir datar dengan pelemahan tipis 1,01 poin menjadi 7.320,40. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, juga berakhir datar, dengan pergerakan turun hanya 7,70 poin menjadi 12.372,61.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melorot 47,80 poin, atau sekitar 0,53 persen, menjadi 9.004,20. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, naik 13,29 poin, atau sekitar 0,24 persen, menjadi 5.615,51.

Nilai tukar pound sterling menguat 0,4 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,2481 per pound. Terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1291 euro per pound.