Indeks Kospi Naik 0,59 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 12,47 poin, atau sekitar 0,59 persen, pada Kamis (27/6/2019), menjadi 2.134,32. Volume perdagangan moderat mencapai 637 juta saham senilai 5 triliun won atau sekitar US$4,3 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 443 berbanding 383.

Angka indeks naik dengan para investor menyambut baik segera berlangsungnya pertemuan antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping di sela-sela pertemuan G-20 yang berlangsung di Jepang akhir pekan ini. Pertemuan tersebut diharapkan dapat meredakan tensi antara kedua negara dan mengembalikan laju pertumbuhan ekonomi dunia.

“Pertemuan AS-Tiongkok disambut baik para investor. Membaiknya sektor semikonduktor juga turut mendukung peningkatan angka indeks,” jelas Seo Sang-Young, analis Kiwoom Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing dan institusi masing-masing melakukan pembelian saham senilai 155 miliar won dan 267 miliar won, sedangkan investor individu menjual saham senilai 406 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing melambung 1,75 persen dan 1,89 persen. Saham perusahaan kimia LG Chem dan Lotte Chemical masing-masing naik 0,58 persen dan 1,17 persen.

Saham perusahaan otomotif berakhir mixed. Saham Hyundai Motor turun 0,71 persen, sedangkan saham Kia Motors dan Hyundai Mobis masing-masing meningkat 0,46 persen dan 1,07 persen.

Saham perusahaan biofarmasi Celltrion dan Hanmi Pharmaceutical masing-masing terjun 3,09 persen dan 1,44 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 1,5 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.158,1 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia menguat hari ini, dengan Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,8 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia meningkat 25,80 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 6.666,30. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Thailand, Filipina, dan Indonesia menguat, sedangkan Bursa Malaysia dan Vietnam melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 20,51 poin, atau sekitar 0,69 persen, menjadi 2.996,79. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melambung 399,44 poin, atau sekitar 1.42 persen, menjadi 28.621,42.