Sepi Peminat, INDF Tetap Kuasai IFAR 74,34%

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF  tetap menguasai 74,34% saham Indofood Agri Resources Ltd (IFAR).

Pasalnya, setelah masa penawaran tunai bersyarat atas seluruh saham anak usaha INDF di Singapura itu berakhir yakni tanggal 25 Mei 2019, penawaran tidak terpenuhi syaratnya.

“Dengan berakhirnya Penawaran dan tidak terpenuhinya Syarat Penawaran, maka kepemilikan Grup Perseroan di IFAR adalah tetap sebesar 74,34% dari total Saham IFAR,” tulis Sekretaris Perusahaan INDF Victor Suhendra dalam keterbukaan informasi pada laman Bursa Efek Indonesia, Rabu (26/6/2019).

Padahal, perseroan telah menunjuk CIMB Bank Berhad cabang Singapura untuk melakukan penawaran tunai senilai 0,28 Dollar Singapura per saham. Dengan harga tersebut, lebih tinggi 21,5% dibanding nilai rata-rata tertimbang atas volume transaksi saham IFAR selama satu bulan, dan 26,3% lebih tinggi dibanding harga rata-rata tiga bulan, serta 29% lebih tinggi dari enam bulan dan lebih tinggi 23,1% lebih tinggi dalam 12 bulan.

Untuk diketahui, saat ini perseroan menggenggam sebanyak 74,34% saham IFAR. Sehingga perseroan akan menawar sisa saham atau setara 25,66%.

Tapi, pemegang saham lainnya, seperti; First Pacific Invesment Limited (FPIL) dan First Pacific Invesment (BVI) yang masing-masing memegang 0,14% persen saham IFAR telah menyatakan tidak menjual saham mereka. Pasalnya, pengendali perusahaan asing tersebut adalah perseroan.