ANALIS MARKET (21/6/2019) : IHSG Diprediksi Melanjutkan Pelemahan

Pasardana.id – Riset harian Artha Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin, IHSG ditutup melemah di level 6,335.70 (-0.056%) yang didorong oleh sector Misc-IND (- 0.81%) dan Consumer (-0.82%).

IHSG terkoreksi setelah menguat beberapa hari sebelumnya.

Pergerakan dipengaruhi oleh hasil keputusan suku bunga the Fed dan Bank Indonesia yang dinyatakan tetap. Namun ada indikasi suku bunga akan turun hingga akhir tahun ini.

Sementara itu, diperdagangan semalam (20/6), Bursa Amerika Serikat ditutup menguat dengan Dow Jones ditutup 26,753.17 (+0.94%), NASDAQ ditutup 8,051.34 (+0.80%), S&P 500 ditutup 2,954.18 (+0.95%).

Bursa saham AS kembali menguat dengan momentum yang cukup kuat. Hal ini didorong oleh investor telah mencerna secara pernuh tentang pemangkasan suku bunga dari The Fed.

Disamping itu, serangan Iran terhadap pesawat tempur US mendorong harga minyak meningkat sehingga investor US makin optimis pada saham yang memiliki exposure pada penjualan minyak bumi.

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG diprediksi melemah dengan Resistance 6,357 - 6,380 dan Support 6,288 - 6,311,” sebut analis Artha Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (21/6/2019).

“Secara teknikal, candlestick IHSG membentuk pola doji setelah menguat dua hari sebelumnya. Indikator stochastic bergerak di area overbought menandakan rentang penguatan sudah terbatas dan ada indikasi akan melemah dalam jangka pendek,” jelas analis Artha Sekuritas lebih lanjut.