Wall Street Kembali Melemah

Pasardana.id - Wall Street kembali melemah pada Rabu (22/5/2019) setelah sempat mengalami rebound pada sesi sebelumnya setelah para investor terpengaruh kabar yang menyebutkan bahwa pemerintah Amerika Serikat berencana untuk melarang perusahaan manufaktur kamera pengawas Tiongkok Hikvision membeli komponen dari perusahaan AS.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, turun 100,72 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 25.776,61. Indeks S&P 500 melemah 8,09 poin, atau sekitar 0,28 persen, menjadi 2.856,27. Indeks komposit Nasdaq merosot 34,88 poin, atau sekitar 0,45 persen, menjadi 7.750,84.

Rencana pelarangan pembelian komponen mencuatkan kembali kekhawatiran terhadap meningkatnya tensi antara AS-Tiongkok. Kondisi sebelumnya sempat membaik setelah pelarangan penggunaan produk Huawei oleh perusahaan-perusahaan AS ditunda pelaksanaannya selama 90 hari.

Saham Qualcomm Inc terjun bebas 10,9 persen setelah hakim federal memutuskan bahwa perusahaan semikonduktor tersebut terbukti secara ilegal menekan kompetitor di bisnis chip ponsel pintar dengan mengancam akan menghentikan pasokan dan menarik biaya lisensi yang mahal.

Saham perusahaan ritel Lowe’s Companies Inc dan Nordstrom Inc masing-masing tergelincir 11,8 persen dan 9,2 persen setelah memangkas perkiraan perolehan laba tahunan. Sebaliknya saham Target Corporation melambung 7,8 persen setelah menorehkan peningkatan penjualan dan perolehan laba kuartalan.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya Wall Street. Harga emas untuk pengiriman Juni 2019 naik 0,1 persen menjadi US$1.274,20. Nilai tukar dolar AS minim pergerakan, dengan indeks dolar AS tetap berada di kisaran 98,064.

Bursa saham Eropa juga melemah pada Rabu, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,08 persen, seiring berlarutnya tensi AS-Tiongkok.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 5,27 poin menjadi 7.334,19. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 25,27 poin, atau sekitar 0,21 persen, menjadi 12.168,74.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 6,90 poin menjadi 9.232,20. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melemah 6,48 poin, atau sekitar 0,12 persen, menjadi 5.378,98.

Nilai tukar pound sterling terhadap dolar AS mencapai US$1,2625 per pound yang merupakan nilai tukar terendah sejak pertengahan Januari lalu. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,25 persen menjadi 1,1357 euro per pound.