ANALIS MARKET (22/3/2019) : IHSG Diprediksi Kembali Bergerak Menguat dengan Pergerakan Dikisaran 6,484 - 6,552

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian OSO Securities menyebutkan, pada perdagangan Kamis (21/3), indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat sebesar 0.29% ke level 6,502.78.

IHSG ditutup dengan candle bullish dengan indikator Stochastic berada di area overbought dan MACD histogram bergerak kembali positif dengan volume turun.  

Enam dari sepuluh indeks sektoral berakhir dalam teritori positif, dimana sektor Industri Dasar dan Properti memimpin penguatan masing-masing sebesar 2.45% dan 1.31%.

Adapun saham yang menjadi penggerak indeks diantaranya: INTP, CPIN, BBNI, SMGR, dan BRPT. 

Selain itu, pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 89 miliar. Sedangkan nilai tukar rupiah terapresiasi sebesar 0.66% ke level 14.140. 

Sementara itu, semalam (21/3), Wall Street kompak ditutup menguat. Dimana, Dow Jones menguat 0,84%, S&P 500 menguat 1,09% dan Nasdaq positif 1,42%. Kenaikan ini terjadi setelah data klaim pengangguran AS turun lebih besar daripada prediksi.

Sementara selisih imbal hasil antara surat utang pemerintah AS bertenor tiga bulan dan US treasury bertenor 10 tahun mengecil ke level yang paling rendah sejak Agustus 2007. 

Lebih lanjut, analis OSO Securities menilai, IHSG pada perdagangan akhir pekan ini diperkirakan bergerak menguat. Adapun dukungan atas kenaikan ini masih berasal dari optimisme pasar atas stabilitas suku bunga acuan Bank Indonesia dan Federal Reserve. 

“Kami perkirakan IHSG kembali bergerak menguat dengan pergerakan kisaran 6,484 - 6,552,” sebut analis OSO Securities dalam riset yang dirilis Jumat (22/3/2019).