Indeks Kospi Meningkat 0,37 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, meningkat 8,19 poin, atau sekitar 0,37 persen, pada Rabu (27/2/2019), menjadi 2.234,79. Volume perdagangan hanya mencapai 296 juta saham senilai 4,82 triliun won atau sekitar US$4,3 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 498 berbanding 323.
Menurut para analis, indeks Kospi naik terdongkrak optimisme para investor terhadap hasil positif dari pertemuan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un di Hanoi, Vietnam.
“Karena hasil pertemuan antara pemimpin kedua negara diperkirakan akan lebih baik bila dibandingkan pertemuan pertama, maka pertemuan di Vietnam tidak memberi beban resiko kepada pasar,” kata Lee Won, analis Bookook Securities Company, seperti dikutip Yonhap News.
Investor asing dan individu masing-masing menjual saham senilai 58 miliar won dan 111 miliar won. Sedangkan investor institusi membeli saham senilai 154 miliar won.
Saham perusahaan otomotif meningkat tajam setelah Hyundai Motor Group mengumumkan akan mengupayakan peningkatan pembagian laba bagi para pemegang saham. Saham Hyundai Motor, Hyundai Mobis, dan Kia Motors masing-masing melambung 5,31 persen, 3,76 persen, dan 1,51 persen.
Saham perusahaan yang bergerak di bidang industri pertahanan juga menguat secara signifikan, usai Korea Selatan dan Uni Emirat Arab mempertimbangkan untuk meningkatkan kerja sama militer. Saham Korea Aerospace Industries, Hanwha Aerospace, dan LIG Nex1 masing-masing melonjak 2,31 persen, 1,36 persen, dan 6,7 persen.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics tidak berubah dari sesi sebelumnya, sedangkan saham SK Hynix anjlok 1,99 persen. Saham LG Electronics sebaliknya melambung 2,41 persen.
Saham perusahaan baja POSCO terjun 2,74 persen. Saham Korea Zinc dan Hyundai Steel masing-masing turun 0,54 persen dan 0,58 persen.
Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 0,5 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.119,10 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini. Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang meningkat 0,10 persen mencapai level tertinggi dalam lima bulan terakhir.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 21,90 poin, atau sekitar 0,36 persen, menjadi 6.150,30. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura dan Vietnam menguat, sedangkan Bursa Thailand, Filipina, Indonesia, dan Malaysia melemah.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 12,31 poin, atau sekitar 0,42 persen, menjadi 2.953,82. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong berakhir datar dengan penurunan hanya 14,62 poin menjadi 28.757,44.

