Wall Street dan Bursa Eropa Alami Pelemahan

Pasardana.id - Wall Street mengalami pelemahan pada Kamis (21/2/2019) dipicu data ekonomi Amerika Serikat yang terbaru.

Seperti dilaporkan Xinhua, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, turun 103,81 poin, atau sekitar 0,40 persen, menjadi 25.850,63. Indeks S&P 500 melorot 9,82 poin, atau sekitar 0,35 persen, menjadi 2.774,88. Indeks komposit Nasdaq melemah 29,36 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 7.459,71.

Dalam laporan yang dirilis Kamis, National Association of Realtors menyebutkan bahwa penjualan rumah di AS mengalami penurunan 1,2 persen dari tingkat tahunan disesuaikan musiman 4,94 juta unit pada Januari, level terendah dalam tiga tahun terakhir. Penurunan terjadi setelah berlangsungnya pelemahan pasar perumahan AS dalam beberapa bulan terakhir.

Departemen Perdagangan AS pada Kamis merilis laporan yang menyatakan bahwa pesanan barang tahan lama untuk Desember 2018 naik 1,2 persen menjadi US$254,4 miliar. Pesanan barang modal inti turun 0,7  persen.

Jumlah warga negara Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran turun pekan lalu, namun rata-rata bergerak empat pekan meningkat ke level tertinggi dalam setahun terakhir, menunjukkan perlambatan yang dialami pasar tenaga kerja.

Sementara itu, Departemen Tenaga Kerja AS menerbitkan laporan yang menyebutkan bahwa klaim pengangguran awal disesuaikan musiman mencapai 216.000 pada pekan yang berakhir 16 Februari 2019, turun 23.000 dari pekan sebelumnya.

Rata-rata bergerak empat pekan mencapai 235.750, meningkat 4.000 dari pekan sebelumnya, rata-rata bergerak empat pekan tertinggi sejak 20 Januari 2018.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun seiring menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman April 2019 merosot US$20,10, atau sekitar 1,49 persen, menjadi US$1.327,80 per ons. Indeks dolar AS naik 0,11 persen menjadi 95,65.

Bursa saham Eropa diliputi sentimen negatif setelah produksi pabrik di zona euro secara tak terduga mengalami penurunan bulan lalu. Indeks STOXX 600 Eropa melorot 0,3 persen.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, merosot 61,23 poin, atau sekitar 0,85 persen, menjadi 7.167,39. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, menguat 21,31 poin, atau sekitar 0,19 persen, menjadi 11.423,28.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, meningkat 10,10 poin, atau sekitar 0,11 persen, menjadi 9.191,20. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 0,17 poin menjadi 5.196,11.

Nilai tukar pound sterling menguat 0,1 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,3035 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,1 persen menjadi 1,1516 euro per pound.