Indeks Kospi Turun 0,34 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 7,45 poin, atau sekitar 0,34 persen, pada Selasa (19/11/2019), menjadi 2.153,24. Volume perdagangan mencapai 814 juta saham senilai 5,4 triliun won atau sekitar US$4,6 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 561 berbanding 280.

Indeks Kospi turun seiring kehati-hatian para investor dalam menyikapi ketidakjelasan finalisasi kesepakatan dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok.

“Meski pasar saham AS tetap solid, namun penguatan yang terjadi disebabkan saham-saham non-cyclical sehingga tidak menjadi faktor positif bagi pasar saham Korea Selatan. Turunnya harga minyak dunia juga berpengaruh buruk terhadap sentimen pasar,” kata Seo Sang-Young, analis Kiwoom Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing dan institusi masing-masing menjual saham senilai 10 miliar won dan 120 miliar won, sedangkan investor ritel membeli saham senilai 94 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics berakhir datar, sedangkan saham SK Hynix melemah 0,23 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia Motors masing-masing turun 0,79 persen dan 0,46 persen, sebaliknya saham Hyundai Mobis naik 0,59 persen.

Saham perusahaan biofarmasi Celltrion anjlok 1,61 persen, sedangkan saham Samsung BioLogics melorot 0,75 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 3,1 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.167,60 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,3 persen, setelah pemerintah Tiongkok menjanjikan stimulus ekonomi untuk mendongkrak laju pertumbuhan ekonomi Negeri Panda.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia meningkat 47,40 poin, atau sekitar 0,70 persen, menjadi 6.814,20. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Filipina, Indonesia, dan Vietnam menguat, sedangkan Bursa Singapura, Thailand, dan Malaysia melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 24,79 poin, atau sekitar 0,85 persen, menjadi 2.933,99. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melonjak 383,78 poin, atau sekitar 1,44 persen, menjadi 27.064,87.