Indeks Kospi Berakhir Datar

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, berakhir datar pada Senin (21/1/2019). Angka indeks hanya menguat tipis 0,33 poin menjadi 2.124,61.

Volume perdagangan moderat mencapai 392,7 juta saham senilai 5,21 triliun won atau sekitar US$4,62 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 452 berbanding 374.

Indeks Kospi sempat menguat di awal perdagangan dipicu kabar yang menyebutkan bahwa Tiongkok akan lebih banyak mengimpor produk Amerika Serikat sampai 2024 dalam upaya untuk memangkas ketidakseimbangan neraca perdagangan antara kedua negara. Namun angka indeks kemudian merosot hingga berakhir di angka penutupan akibat aksi ambil untung yang dilakukan investor ritel.

Investor ritel menjual saham senilai 138,51 miliar won, sedangkan investor asing dan institusi masing-masing membeli saham senilai 56,35 miliar won dan 63,45 miliar won.

“Pasar saham lokal terpacu optimisme berakhirnya perselisihan Washington dan Beijing di bidang perdagangan setelah Tiongkok berencana untuk lebih banyak mengimpor produk AS,” kata Yoon Jung-Seon, analis KB Investment & Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing melambung 1,06 persen dan 3,72 persen. Sebaliknya saham perusahaan yang bergerak di bidang industri otomotif, Hyundai Motor dan Hyundai Mobis, masing-masing terjun 3,05 persen dan 2,38 persen.

Saham perusahaan telekomunikasi SK Telecom dan KT masing-masing anjlok 2,23 persen dan 1,02 persen. Saham perusahaan operator portal web Naver terjun 4,73 persen dan saham perusahaan utilitas Korea Electric Power tergelincir 3,84 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 6,2 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.128,1 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia mengalami penguatan hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,2 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 10,80 poin, atau sekitar 0,18 persen, menjadi 5.890,40. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Thailand, Indoneisa, dan Vietnam menguat, sedangkan Bursa Filipina melemah. Bursa Malaysia tutup hari ini sehubungan libur perayaan Thaipusam.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 14,50 poin, atau sekitar 0,56 persen, menjadi 2.610,51. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong meningkat 105,73 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 27.196,54.