ANALIS MARKET (07/9/2018) : Pasar Obligasi Hari Ini Berpotensi Menguat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, pagi ini pasar obligasi diperkirakan akan dibuka menguat dengan potensi menguat.

Menurut analis Kiwoom Sekuritas, Maximilianus Nicodemus, penguatan ini telah dikonfirmasi pada penutupan kemarin (06/9), yang menunjukkan signal menguat, meskipun penguatan ini tidak dalam jangka waktu yang panjang, namun cukup sebagai syarat sebelum mengalami pelemahan lebih lanjut.

“Pelemahan lebih lanjut ini diindikasikan dari keluarnya asing dari pasar obligasi dari sebelumnya 37.6% akhir bulan lalu, sekarang menjadi 37.2% per kemarin,” ujar Nico kepada Pasardana.id, di Jakarta, Jumat (07/9/2018).

Lebih lanjut dijelaskan, kehati-hatian merupakan hal yang terpenting saat ini. Gubernur Bank Indonesia pun telah menyampaikan akan menggunakan ‘pre-emptive front loaded’, untuk memastikan stabilitas, hal ini memberikan indikasi bahwa akan ada kenaikkan suku bunga untuk kelima kalinya dalam tahun ini. Ditengah tingkat volatilitas Rupiah yang kian meninggi, Bank Indonesia tengah bersiap menghadapi potensi kenaikkan The Fed pada bulan September ini.

“Kami merekomendasikan beli hari ini dengan volume kecil,” imbuh Nico.

Sebelumnya, diperdagangan kemarin (06/9), total transaksi dan frekuensi turun dibandingkan hari sebelumnya ditengah-tengah mulai adanya kenaikkan harga obligasi. 

Total transaksi didominasi oleh obligasi berdurasi 1 – 3 tahun, diikuti dengan 7 – 10 tahun dan 10 – 15 tahun. Sisanya merata disemua tenor hingga yang berdurasi 20 tahun, meskipun obligasi > 25 tahun juga mulai aktif ditransaksi lebih banyak dibandingkan hari sebelumnya.

“Pasar obligasi kemarin (06/9)mulai mencapai batas penurunan harga, sehingga berpotensi mengalami kenaikkan harga. Kenaikkan ini merupakan salah satu syarat untuk melakukan penurunan lebih lanjut, karena posisinya yang sudah oversold,” tandas Nico.