ANALIS MARKET (25/9/2018) : IHSG Diproyeksi Bergerak Mixed dengan Kecenderungan Melemah
Pasardana.id – Riset harian OSO Securities menyebutkan, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah sebesar 1.3% ke level 5,882, kemarin (24/9).
Secara teknikal analis, IHSG ditutup dengan candle bearish dan membentuk swing high dengan indikator Stochastic melemah, MACD histogram bergerak turun dengan volume turun.
Sementara itu, indeks utama bursa AS ditutup mixed dengan mayoritas berada di teritori negatif pada perdagangan awal pekan ini (24/09).
Indeks Dow Jones melemah 0.68% dan S&P turun 0.35%. Sedangkan Nasdaq naik terbatas 0.08% ditengah pelemahan indeks utama lainnya.
Pelaku pasar mengambil langkah antisipasi atas diterapkannya kebijakan AS terkait tarif impor terhadap China.
Selain itu, adanya tarif impor tambahan atas kedua negara tersebut diperkirakan berpotensi memberikan katalis negatif bagi semua indsutri yang kemudian pada akhirnya dapat menekan laju pertumbuhan ekonomi global.
Sementara itu, dari pasar komoditas harga minyak mentah menyentuh level tertingginya di USD 72.17 per barel seiring dengan kekhawatiran pelaku pasar atas kuatnya permintaan ditengah saksi produksi Iran.
“Menyikapi beberapa kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG bergerak mixed dengan kecenderungan melemah dengan pergerakan di kisaran 5,811 - 5,911,” sebut analis OSO Securities dalam laporan riset yang dirilis Selasa (25/9/2018).

