Indeks Nikkei Melonjak 1,08 Persen
Pasardana.id - Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, melonjak 251,98 poin, atau sekitar 1,08 persen, pada Rabu (19/9/2018), menjadi 23.672,52 yang merupakan angka penutupan tertinggi sejak akhir Januari lalu. Indeks Topix juga menguat, dengan peningkatan 25,78 poin, atau sekitar 1,46 persen, menjadi 1.785,66.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Nikkei menguat untuk sesi keempat beruntun mengikuti pergerakan positif harga saham yang diperdagangkan di Wall Street seiring rebound yang dialami sektor teknologi.
Pasar juga menyambut baik tarif baru yang ditetapkan pemerintah Tiongkok terhadap produk senilai US$60 miliar yang diimpor dari Amerika Serikat, kurang dari 24 jam usai pemerintah AS menetapkan tarif 10 persen terhadap produk senilai US$200 miliar yang diimpor dari Tiongkok.
Tarif baru yang ditetapkan pemerintah Tiongkok tidak sebesar perkiraan sebelumnya, hanya sekitar 5 sampai 10 persen dari perkiraan 10 sampai 20 persen.
Sektor finansial menguat secara signifikan setelah imbal hasil obligasi AS meningkat ke level tertinggi dalam empat bulan terakhir dan Bank of Japan tidak mengubah suku bunga sebagai hasil pertemuan para pejabat bank sentral Jepang tersebut.
Saham Dai-ichi Life Holdings, Sompo Holdings, dan T&D Holdings masing-masing melambung 4,21 persen, 2,26 persen, dan 3,47 persen. Saham Mitsubishi UFJ Financial Group dan Sumitomo Mitsui Financial Group masing-masing melonjak 1,49 persen dan 1,68 persen.
Nilai tukar dolar AS menguat 0,31 persen terhadap yen menjadi 112,30 yen per dolar AS.

