Aksi Ambil Untung Dorong Kenaikan Imbal Hasil SUN Diperdagangan Selasa Kemarin

Pasardana.id - Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) pada perdagangan hari Selasa, 31 Juli 2018 kemarin, ditutup dengan mengalami kenaikan didorong oleh pelaku pasar yang melakukan aksi ambil untung di tengah melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika.

Adapun Pemerintah meraup dana senilai Rp20,00 triliun dari lelang penjualan Surat Utang Negara seri SPN 03181101 (New Issuance), SPN 12190801 (Reopening), FR0063 (Reopening), FR0064 (Reopening), FR0065 (Reopening) pada hari Selasa, tanggal 31 Juli 2018.

Menurut analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra, pelemahan nilai tukar rupiah ditengah dollar Amerika yang menguat terbatas serta imbal hasil surat utang yang dimenangkan oleh pemerintah lebih tinggi dibandingkan imbal hasil di pasar sekunder, mendorong kenaikan imbal hasil SUN pada perdagangan kemarin.

“Perubahan tingkat imbal hasil berkisar antara 1 - 4 bps,” ujar I Made kepada Pasardana.id, di Jakarta, Rabu (01/8/2018).

Adapun imbal hasil SUN tenor pendek (1-4 tahun) turun berkisar antara 1 - 4 bps dengan harga naik hingga sebesar 10 bps.

Berikut ini beberapa hasil lelang SUN diperdagangan Selasa (31/7);

FR63.. 7.609% +4.19 bps, harga -15.8 bps

FR64.. 7.723% +4.33 bps, harga -27.4 bps

FR65.. 8.115% +1.51 bps, harga -11.7 bps

FR75.. 8.138% +1.81 bps, harga -16.9 bps

INDO-23.. 3.955% -3.22 bps, harga +12.7 bps

INDO-28.. 4.278% -0.64 bps, harga +4.8 bps

INDO-43.. 4.860% -1.45 bps, harga +20.3 bps

INDO-48.. 4.785% -1.71 bps, harga +25.5 bps

UST 10Y.. 2.956% -0.015 bps