ANALIS MARKET (30/7/2018) : IHSG Diproyeksi Bergerak Melemah Antisipasi Aksi Ambil Untung
Pasardana.id – Riset harian OSO Securities menyebutkan, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat sebesar 0.72% ke level 5,946, akhir pekan lalu (27/7).
Secara teknikal analisis, IHSG break up resistance terdekat dan sudah menyentuh area gap dengan indikator Stochastic berada di area overbought, MACD histogram bergerak positif serta volume turun.
Sementara itu, indeks utama bursa AS ditutup kompak di zona merah pada perdagangan akhir pekan kemarin (27/07). Indeks Dow Jones berakhir tertrkan sebesar 0.30% ke level 25,451.06, S&P turun sebesar 0.66% ke level 2,818.82 dan Nasdaq melemah sebesar 1.46% ke level 7,737.42.
Pelemahan tersebut terjadi seiring dengan rilisnya laporan keuangan kuartalan beberapa perusahaan yang dibawah ekspektasi diantaranya perusahaan Bellwethers, Exxon dan Intel.
Sementara itu, rilisnya data GDP growth rate AS di Kuartal II sebesar 4.1% (QoQ) yang lebih tinggi dibandingkan kuartal sebelumnya sebesar 2.2% (QoQ) nampaknya belum mampu menjadi pendorong indeks ke zona hijau.
“Menyikapi beberapa kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG bergerak melemah antisipasi aksi ambil untung dengan pergerakan di kisaran 5,923 - 6,025,” sebut analis OSO Securities dalam laporan riset yang dirilis Senin (30/7/2018).

